Khasiat Daun Jati Belanda

Kapsul Pelangsing
Dulu banyak orang percaya “gemuk itu lambang kemakmuran”. Namun, setelah terbukti obesitas (kegemukan) potensial mengundang beragam penyakit, banyak orang gemuk beralih ingin langsing. Segala cara dihalalkan, yang penting kurus. Alhasil, badan belum langsing, kepala sudah pusing tujuh keliling. Pusing karena masih gendut dan pusing lantaran banyak duit terkuras.
Obesitas memang susah ditolak kedatangannya. Bertambah baiknya kondisi sosial ekonomi, biasanya otomatis membuat berat badan melambung tak terkendali. Obesitas sendiri merujuk pada situasi kelebihan berat badan, akibat penumpukan lemak pada jaringan tubuh sudah melebihi.
Kegemukan membuat tubuh cepat lelah jika dibawa bekerja keras, debar jantung lebih kencang, serta pernapasan terganggu. Terlalu gemuk juga kadang menjadi pemicu munculnya penyakit kelas berat, seperti diabetes, hipertensi, hiperlipidemia, dan penyakit jantung. Namun, di samping alasan kesehatan, kadang ada juga yang berkeras menurunkan bobot badannya lantaran dilandasi problem psikologis. Misalnya untuk menambah kepercayaan diri.
Ada beberapa cara konvensional untuk mengatasi kegemukan, seperti banyak melakukan olahraga, mengatur pola makan, hidup teratur, atau dengan menggunakan “alat bantu” semisal slimming tea, metode pengobatan akupuntur, sampai pemakaian obat modern yang mengandung bahan kimia. Namun, cara-cara di atas tidak semuanya aman. Tak jarang malah menimbulkan efek sampingan cukup mengganggu.
Indonesia sebagai salah satu negara yang kaya akan sumber daya alam, merupakan negara yang sangat potensial dalam bahan baku obat. Ribuan jenis tumbuhan yang diduga berkhasiat obat, sudah sejak lama secara turun-temurun dimanfaatkan oleh masyarakat kita. Biasanya, selain untuk pengobatan juga dimanfaatkan sebagai pencegahan dan pemulihan stamina serta kosmetika.
Selain cara-cara di atas, ada cara mencapai langsing lainnya yang kecil kemungkinannya bikin pusing. Yakni dengan memanfaatkan tanaman obat.
Cara ini belakangan banyak dipilih orang, lantaran dianggap lebih aman, tidak mempunyai efek sampingan, bahannya mudah didapat, dan yang paling penting: tak bikin isi kantung ludes. Tidak harus belanja ke toko atau apotik lagi!
Secara empiris, beberapa tanaman obat yang pernah digunakan untuk menurunkan bobot badan, antara lain buah matang mengkudu (Morinda citrifolia), buah matang nanas (Ananas comosus), daun jati belanda (Guazuma ulmifolia), buah delima (Punica granatum), rimpang temu giring (Curcuma heyneana), rimpang bangle (Zingiber purpureum).
Saat ini, salah satu obat tradisional pengurus yang paling banyak dikonsumsi masyarakat adalah jamu galian singset. Dari ramuan jamu galian singset itu, ditemukan bahwa daun jati belanda merupakan komponen yang selalu ada. Pohon jati belanda berasal dari daerah tropis di benua Amerika, konon dibawa ke Pulau Jawa oleh orang Portugis. Jati belanda biasanya ditanam sebagai pohon peneduh di sepanjang jalan, meski di banyak tempat, dia juga tumbuh sebagai tanaman liar.
Daun jati belanda dapat mengurangi pembentukan lemak, menguruskan dan merampingkan badan. Buahnya bisa juga dimanfaatkan untuk obat diare dan batuk, sedangkan kulit batangnya cocok untuk tonikum, serta obat penyakit lepra dan herpes.

0 komentar:

Posting Komentar